Apa yang harus diperhatikan saat menanam sayuran di rumah kaca?
Saat menanam sayuran di rumah kaca, Anda perlu memperhatikan hal-hal berikut:
1. Kontrol suhu
Suhu sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan sayuran, terlalu rendah atau terlalu tinggi akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan sayuran. Dalam keadaan normal, suhu yang sesuai adalah 15 derajat -30 derajat , dan suhu yang dibutuhkan oleh berbagai jenis sayuran dan tahap pertumbuhan juga berbeda. Untuk mengontrol suhu di dalam rumah kaca, metode seperti ventilasi, naungan, dan penyemprotan air dapat digunakan.
2. Kontrol cahaya
Cahaya diperlukan untuk pertumbuhan sayuran, dan waktu serta intensitas cahaya di dalam rumah kaca juga mempengaruhi pertumbuhan sayuran. Secara umum, sayuran membutuhkan setidaknya 12 jam cahaya setiap hari, terlalu kuat atau terlalu lemah akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan sayuran. Di dalam rumah kaca, intensitas cahaya dan waktu dapat disesuaikan melalui jaring kerai, film reflektif, dll.

3. Kontrol kelembaban
Air diperlukan untuk pertumbuhan sayuran, tetapi terlalu banyak atau terlalu sedikit akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan sayuran. Di rumah kaca, jumlah dan frekuensi irigasi perlu dikontrol untuk menjaga kelembaban tanah tetap moderat dan menghindari kekeringan atau kelembapan berlebih. Pada saat yang sama, perhatian harus diberikan untuk membersihkan genangan air dan gulma pada waktunya agar tidak mempengaruhi pertumbuhan sayuran.
4. Kesuburan tanah
Kesuburan tanah juga sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan sayuran. Untuk menjaga kesuburan tanah yang cukup, kesuburan tanah dapat ditingkatkan dengan pemupukan, penggantian tanah dan penambahan pupuk organik. Namun berhati-hatilah agar tidak membuahi secara berlebihan dan menyebabkan pengasaman dan salinisasi tanah, yang akan mempengaruhi pertumbuhan sayuran.
5. Pengendalian hama
Hama dan penyakit di rumah kaca relatif mudah berkembang biak. Inspeksi rutin diperlukan untuk mendeteksi dan menangani hama dan penyakit tepat waktu. Berbagai metode seperti pengendalian hayati, pengendalian fisik dan pengendalian kimiawi dapat digunakan. Tapi kita harus memperhatikan untuk menghindari penggunaan pestisida kimia terlalu banyak, yang berbahaya bagi sayuran dan tubuh manusia.
6. Penanaman yang wajar
Saat menanam sayuran di rumah kaca, perlu menanamnya secara wajar sesuai dengan kebiasaan tumbuh dan periode pertumbuhannya, menghindari kepadatan yang berlebihan dan penanaman jarak dekat yang berlebihan, yang akan menyebabkan persaingan antar tanaman dan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Cara tanam yang wajar dapat membuat sayuran tumbuh lebih sehat dan hasil panen lebih melimpah.
7. Pangkas dan petik secara teratur
Pemangkasan teratur dapat meningkatkan pertumbuhan sayuran, mengontrol tinggi dan percabangan tanaman, meningkatkan ventilasi dan cahaya, serta meningkatkan kualitas dan hasil sayuran. Pada saat yang sama, pemetikan yang tepat waktu dapat merangsang pertumbuhan tanaman dan memastikan kualitas dan rasa sayuran.
8. Perhatikan detail manajemen
Menanam sayuran di rumah kaca memerlukan perhatian pada beberapa detail, seperti membersihkan daun dan gulma yang berguguran tepat waktu, menjaga rumah kaca tetap bersih dan rapi; secara teratur memeriksa pengoperasian sistem irigasi dan ventilasi untuk memastikan operasi normal; menyesuaikan jaring kerai dan film reflektif tepat waktu untuk memastikan cahaya Dan suhu yang sesuai dan sebagainya.
9. Desain dan tata letak rumah kaca yang wajar
Desain dan tata letak rumah kaca yang wajar dapat meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas sayuran. Menurut jenis sayuran dan area penanaman, jenis dan tata letak rumah kaca yang sesuai harus dipilih untuk memanfaatkan ruang rumah kaca sepenuhnya dan mengurangi limbah. Pada saat yang sama, perhatian harus diberikan pada pengaturan dan pengoperasian sistem ventilasi, kerai, irigasi dan penerangan rumah kaca untuk memastikan kebutuhan pertumbuhan sayuran.






